Senin, April 30, 2012

5 Ranperda Segera Dibahas
Kamis, 26 April 2012
KOTAAGUNG — Lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dipastikan dalam waktu dekat ini akan segera dibahas. Karena kelima ranperda yang berasal dari eksekutif ini sudah dimasukkan, selanjutnya banmus akan mengadakan rapat penyerahan ranperda.
Hal itu dikatakan Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Tanggamus Ir. Akhmadi Sumaryanto, bahwa dari 12 Ranperda yang diajukan eksekutif, baru lima ranperda yang disiapkan untuk segera dibahas. “Baru masuk lima ranperda. Selanjutnya banmus akan mengadakan peripurna, penyerahan ranperda baru nanti baleg akan membahas ranperda tersebut,” kata Akhmadi, melalui sambungan telepon selulernya Rabu (25/4).
Menurut anggota Komisi B ini, ranperda yang masuk tidak harus lima. Bisa lebih dari itu. ”Tidak ada batasan, mau enam atau tujuh silahkan. Kan eksekutifnya baru siap lima. Itu saja dulu yang baleg bahas,” ujarnya.
Menurut keterangan Akmadi, mekanisme pembahasan ranperda yakni dari eksekutif bupati menyampaikan ranperdam kemudian pandangan umum, baru paripurna hasil.
Selain 12 ranperda yang diajukan eksekutif, legislatif juga mengajukan ranperda inisiatif. ”Kita ada dua ranperda inisiatif, awal Mei sudah mulai dirapatkan, dari penjadwalan sampai penunjukkan akan melibatkan pihak ke-3 yang akan membuat naskah akademik,” ujar Akhmadi.
Akhmadi juga optimistis kalau ke14 ranperda bisa diselesaikan tepat pada waktunya. ”Saya rasa waktunya tidak terlalu mepet, karena inikan batas akhirnya sampai Desember. Malah trget kami kalau bisa sebelum Desember semua ranperda telah selesai dibahas,” kata legislator PKS ini. (ral)


Kamis, April 19, 2012


PRODUK HUKUM : DPRD Bahas 14 RaperdaPDFPrintE-mail


Rabu, 18 April 2012 07:48
KOTAAGUNG (Lampost): Badan Legislasi Daerah (Banlegda) DPRD Tanggamus,  segera membahas 14 rancangan peraturan daerah (raperda) yang diusulkan Pemkab Tanggamus selama masa sidang pada 2012.
Ketua Banlegda DPRD Kabupaten Tanggamus Akhmadi Sumaryanto, saat menyampaikan laporan hasil penyusunan Program Legislasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Tanggamus 2012, dalam rapat paripurna DPRD setempat, pekan lalu, mengatakan ke-14 raperda tersebut merupakan hasil koordinasi dan pembahasan antara Banlegda DPRD Tanggamus dan Bagian Hukum Pemkab Tanggamus.
Ke-14 raperda tersebut adalah Raperda Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan, Raperda Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Korpri, Raperda Bangunan Gedung, Raperda Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah, Raperda Pajak Hiburan, dan Raperda Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi.
Kemudian, Raperda Perubahan APBD Tanggamus tahun anggaran (TA) 2012, Raperda APBD TA 2013, Raperda Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan, Raperda LKPj pelaksanaan APBD 2011, Raperda Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pelayanan Pajak Daerah, Raperda Badan Kerja Sama Antarpekon, Raperda Penyakit Masyarakat, dan Raperda Penataan Kawasan Pesisir.
"Sebenarnya Pemkab Tanggamus telah mengusulkan 20 raperda yang harus dibahas selama masa sidang 2012. Sedangkan DPRD Tanggamus, melalui Banlegda, mengusulkan empat raperda. Dengan memperhatikan skala prioritas, akhirnya kami sepakat hanya 14 raperda yang akan kami bahas," kata Akhmadi.

Senin, April 16, 2012

Ada kerusakan soal di UN SMA, MA, SMK Tanggamus

TRIBUNLAMPUNG.co.id-Komisi D DPRD Tanggamus menilai pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada hari pertama berlangsung lancar, Senin (16/4/2012).

Hal itu disampaikan Ahmadi Sumaryanto, yang meninjau pelaksanaan UN di SMAN 1 Talang Padang. "Tapi untuk soal memang ada kerusakan, seperti ada bagian yang kosong dan kekuranga soal," katanya.

Ia menambahkan hal-hal itu hanya masalah teknis dan tidak menggangu jalannya pelaksanaan. Soal yang rusak tersebut kemudian difotokopi atas kesepakatan tim pengawas dari Unila.

Rabu, April 11, 2012

Tanggamus Produsen Buah Unggul PDF Print E-mail
Senin, 09 April 2012 23:50
GISTING—Kabupaten Tanggamus merupakan salah satu daerah yang berbasiskan pertanian. Hasil produksi pertanian daerah itu tidak hanya dikonsumsi warga setempat, tapi juga telah menyebar ke seluruh daerah di Provinsi Lampung, bahkan ke luar provinsi dan mancanegara.
Banyak varietas unggul daerah yang sudah bersertifikat nasional, seperti manggis, durian kajang, dan avokad. Selain itu, ada beberapa varietas lain yang sedang diupayakan untuk mendapatkan sertifikat unggul lokal, di antaranya pepaya yang berasal dari Pekon Campang, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus.
Perkebunan pepaya di pekon ini mula-mula dikembangkan Wawan, petani setempat, dengan spesifikasi khusus, yakni buah yang besar, warnanya yang merah mengundang selera, dan rasa buahnya yang manis dan segar. Varietas ini coba lebih dikembangkan Perhutani, salah satu LSM yang peduli pada pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan di Kabupaten Tanggamus.
Setelah melihat pembudidayaan pepaya oleh para petani setempat, ternyata hasilnya sangat menguntungkan. Bahkan, ada di antara mereka yang rela mengganti tanaman perkebunannya dari kopi dan cokelat menjadi pepaya yang difasilitasi Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura. Kini pepaya tersebut sedang diusulkan ke Balai Sertifikasi Bibit Departemen Pertanian untuk mendapat sertifikat unggul.
Melihat perkembangan yang cukup menggembirakan tersebut, Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan berinisiatif mengembangkan tanaman ini di beberapa kecamatan lain, yang memiliki suhu udara dan tekstur tanah yang mirip dengan Kecamatan Gisting yang berada di lereng Gunung Tanggamus. Sebab, pepaya jenis itu diduga hanya cocok tumbuh di daerah pegunungan dengan curah hujan yang tinggi.
Kecamatan-kecamatan yang diperkirakan cocok dengan kondisi tersebut, di antaranya Gunungalip, Kotaagung Timur, Sumberrejo, Pulaupanggung, Ulubelu, dan Airnaningan. Di beberapa kecamatan tersebut, Bupati memberikan bantuan bibit kepada petani untuk ditanam di halaman rumah masing-masing.
"Bantuan tersebut diharapkan dapat menambah pendapatan rumah tangga mereka," ujarnya.
Pemberian bibit tersebut diserahkan secara simbolis kepada tujuh perwakilan petani Kabupaten Tanggamus di Pekon Campang, Kecamatan Gisting, Rabu (4-4).
Pada saat penyerahan bantuan, Bupati Tanggamus didampingi beberapa anggota legislatif kabupaten setempat, di antaranya Pahlawan Usman dan Akhmadi Sumaryanto.
Dalam sambutannya, Bupati sempat menyinggung program-program lain, seperti pembangunan infrastruktur, kawasan industri terpadu maritim di Batu Balai, Kotaagung, yang keseluruhannya diperuntukkan kesejahteraan warga Kabupaten Tanggamus.
 Paripurna Penandatanganan Nota Kesepatan Prolegda 2012

TRIBUNLAMPUNG.co.id - DPRD menggelar sidang paripurna pembahasan program legislasi daerah (Prolegda), Rabu (11/4/2012). 

Menurut Ketua Banleg Akhmadi Sumaryanto, mulanya ada 20 prolegda yang akan digarap, namun setelah pembahasan bersama dengan bagian hukum akhirnya diputuskan 14 prolegda yang nantinya menjadi perda. 

Ke-14 prolegda tersebut antara lain PBB, organisasi tata kerja sekretariat Korpri, konstruksi bangunan gedung, retrebusi pemakaian kekayaan aset daerah, pajak hiburan. 

Retribusi menara telekomunikasi, perubahan APBD 2012, APBD 2013, retribusi persampahan, badan kerjasama antar desa, penanganan penyakit masyarakat, organisasi tata kerja kantor pelayanan pajak, LPJ Bupati 2011, penataan kawasan pesisir.

Rabu, April 04, 2012

PKS Tanggamus Gelar Try Out SMA
Tribun Lampung - Minggu, 1 April 2012 15:13 WIB
|

 
TRIBUNLAMPUNG.co.id-
 DPD PKS Tanggamus menggelar try out akbar bagi siswa SMA, SMK, MA di aula Serumpun Padi, Pekon Kutadalom, Kecamatan Gisting, Minggu (1/4/2012).

Menurut Ahmadi Sumaryanto, Ketua BPU DPW PKS Lampung, kegiatan itu diikuti oleh 648 siswa. "Kegiatan ini adalah unggulan PKS se-Lampung yang disebut PKS Peduli Pelajar," katanya.

PKS melalui program ini ingin membentuk pemuda bermoral, beretika, dan berkarakter.

"Hal ini juga untuk menunjukkan bahwa kerja partai tidak hanya siklus lima tahunan atau dalam rangka pemilu saja, tetapi PKS akan selalu bersama dengan rakyat dalam memajukan dunia pendidikan," tambah Ahmadi. (tri)
ASPIRASI : Perbamus Dukung Program Pembangunan Tanggamus PDF Print E-mail
Rabu, 04 April 2012 06:51
GISTING (Lampost): Masyarakat etnis Batak yang tergabung dalam Persatuan Batak Tanggamus (Perbamus) menyatakan siap berpartisipasi aktif mendukung program pembangunan di kabupaten itu. Dukungan itu akan diwujudkan dalam berbagai sektor seperti ekonomi, sosial, dan budaya sehingga tercipta kebersamaan yang lebih erat.
"Kami masyarakat Batak yang tergabung dalam Perbamus siap mendukung dan berpartisipasi secara aktif dalam memajukan Tanggamus menjadi daerah yang aman, tertib, lestari, dan mandiri sebagai visi pembangunan lima tahun ke depan," kata Ketua Perbamus K. Raja Gukguk, saat Pergelaran Seni Budaya Batak 2012, di Gisting, Senin (2-4).
Kegiatan yang berlangsung di Pekon Gisting Atas itu dihadiri Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan, Ketua TP PKK Dewi Handayani, anggota DPRD Akhmadi Sumaryanto, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata M. Shobir Toyib, Kepala Dinas Sosial Alfian Husin, Kabag Humas dan Protokol Hamid Lubis, serta sejumlah pejabat lainnya.
Sebagai bentuk dukungan itu, kata Raja Gukguk, selama ini warga Batak baik asal Toba, Karo, Simalungun, Pakpak, dan Mandailing bahu-membahu dengan suku lain di Tanggamus yang dikenal heterogen. Sehingga, terwujud pembangunan di Bumi Begawi Jejama sesuai kapasitas dan profesi masing-masing.
"Saat ini ada sekitar 300 kepala keluarga etnis Batak menjadi bagian dari Kabupaten Tanggamus dan siap mendukung pemerintah Kabupaten Tanggamus dalam melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan," kata dia.
Bupati, dalam sambutannya, mengapresiasi dan memberi penghargaan tinggi kepada Perbamus. “Pemkab juga akan senantiasa mendukung dan memberikan ruang lebih bagi berkembangan seni budaya yang ada, sebagaimana halnya dengan seni budaya Batak ini. Saya minta warga etnis Batak yang ada di Tanggamus tidak hanya meningkatkan kecintaannya pada tanah Batak sebagai tanah leluhur, tapi dapat juga menumbuhkan rasa cintanya kepada Tanggamus," kata Bupati.
Sementara Ketua Panitia M. Simarmata mengatakan Pergelaran Seni dan Budaya Batak itu mengambil tema Melalui pergelaran seni budaya Batak, kita tingkatkan tali persaudaraan untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Tanggamus. Kegiatan bertujuan menjalin tali silahturahmi masyarakat Tanggamus yang bersuku Batak

Selasa, April 03, 2012

PRODUK HUKUM :DPRD Tanggamus Usulkan 23 Raperda PDF Print
Selasa, 03 April 2012 04:53
KOTAAGUNG (Lampost): Tahun ini Badan Legislasi DPRD Tanggamus mengusulkan 23 rancangan peraturan daerah (raperda), terdiri dari 20 raperda untuk Pemkab setempat dan tiga raperda lainnya untuk DPRD Tanggamus.
Ke-20 raperda tersebut di antaranya tentang pajak bumi dan bangunan, tindak lanjut dari rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) Tanggamus, pelayanan tera, tempat hiburan, serta terkait APBD Perubahan dan APBD 2013.
Sementara tiga raperda dari DPRD Tanggamus, yaitu laporan pertanggungjawaban bupati Tanggamus, peraturan badan kerja sama antardesa, dan minuman keras (miras).
Ketua Banleg DPRD setempat, Akhmadi Sumaryanto, mengatakan selama ini di Tanggamus belum ada aturan yang mengatur tentang badan kerja sama antardesa. Isinya menyangkut tentang susunan organisasi, tugas kewenangan, siapa yang bisa masuk ke BKAD, dan jalan keluar jika menemui kerusuhan atau kesulitan.
Joko Santoso, anggota Banleg, menambahkan Kabupaten Tanggamus sudah mengesahkan RTRW dan salah satunya terdapat tentang industri maritim. Industri tersebut syarat dengan padat karya dan padat modal.
Adanya industri ini paling tidak dapat menyerap 8.000 jiwa sebagai karyawan. Pertanyaannya, siapkah warga Kabupaten Tanggamus dengan kemajuan tersebut karena hal ini harus diimbangi dengan sumber daya manusianya.
"Menurut saya sebaiknya kabupaten ini memiliki SMK khusus seperti perikanan dan perkapalan," kata dia. (*/D-1)

Senin, April 02, 2012

648 Siswa SMA-MA Ikuti 'Try Out'
GISTING—Sebanyak 648 siswa Kabupaten Tanggamus ikuti try out ujian nasional untuk pelajar kelas XII tingkat SMA dan madrasah aliah di Aula Serumpun Padi Kutadalom, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Minggu (1-4).
Kegiatan tersebut diselenggarakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam program PKS peduli pelajar.
Try out tersebut diadakan secara serentak di 13 kota dan kabupaten se-Provinsi Lampung. Dari data terakhir, sebanyak 12.500 siswa Lampung yang mengikuti ujian tes kompetensi tersebut. "Kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan unggulan PKS," ujar BPU DPW PKS Tanggamus Akhmadi Sumaryanto.
Tidak hanya mengadakan uji coba ujian nasional, ada beberapa kegiatan lain berupa diklat kepemimpinan bagi pelajar SMA/sederajat dan pelajar pesantren. Program tersebut diorientasikan pada keinginan bersama pelajar dalam rangka membentuk pemuda bermoral, beretika, dan berkarakter.